- Back to Home »
- Artikel , Motivasi »
- Isi Waktu Luang Dengan Berbuat!
Posted by : Unknown
Sunday, 1 December 2013
Orang yang banyak menganggur dalam hidup ini, biasanya akan menjadi
penebar isu dan desas desus yang tak bermanfaat. Itu karena akal pikiran
mereka selalu melayang-layang tak tau arah.
Dan saat berbahaya bagi akal adalah manakala pemiliknya menganggur dan tak berbuat apa-apa. Orang seperti itu,ibarat mobil yang berjalan dengan kecepatan tinggi tanpa sopir, akan mudah oleng ke kanan dan ke kiri.
Bila pada suatu hari anda mendapatkan diri anda menganggur tanpa kegiatan, bersiaplah untuk bersedih, gundah, dan cemas! Sebab, dalam keadaan kosong itulah pikiran anda akan menerawang ke mana-mana. Mulai dari mengingat kegelapan masa lalu, menyesali kesialan masa kini, hingga mencemaskan kelamnya masa depan yang belum tentu anda alami.
Dan itu membuat akal pikiran anda tak terkendali dan mudah lepas kontrol. Maka dari itu, saya nasehatkan kepada anda dan diriku sendiri bahwa mengerjakan amalan-amalan yang bermanfaat adalah lebih baik daripada terlarut dalam kekosongan yang membinasakan. Singkatnya, membiarkan diri dalam kekosongan itu sama halnya dengan bunuh diri dan merusak tubuh dengan narkoba.
Waktu kosong itu tak ubahnya dengan siksaan halus ala penjara Cina,yaitu meletakan si narapidana di bawah pipa air yang hanya dapat meneteskan air satu tetes setiap menit selama bertahun-tahun. Dan dalam masa penantian yang panjang itulah biasanya seorang napi akan menjadi stress dan gila.
Berhenti dari kesibukan itu kelengahan, dan waktu kosong adalah pencuri yang culas. Adapun akal anda, tak lain merupakan mangsa empuk yang siap di cabik-cabik oleh ganasnya terkaman kedua hal tadi, kelengahan dan si pencuri.
Karena itu bangkitlah sekarang juga, kerjakan shalat, baca buku, bertasbih, mengkaji, menulis, merapikan meja kerja, merapikan kamar, atau berbuatlah sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain untuk mengusir kekosongan itu! Jangan sampai kita berhenti sejenak pun dari melakukan sesuatu yang bermanfaat.
"Bunuhlah setiap waktu kosong dengan pisau kesibukan! Dengan cara itu, dokter-dokter dunia akan berani menjamin bahwa anda telah mencapai 50% dari kebahagiaan. Lihatlah para petani, nelayan, dan para kuli bangunan! Mereka dengan ceria mendendangkan lagu-lagu seperti burung-burung di alam bebas". Mereka tidak seperti anda yang tidur di atas ranjang empuk, tetapi selalu gelisah dan menyeka air mata kesedihan.
Sumber : La Tahzan
Dan saat berbahaya bagi akal adalah manakala pemiliknya menganggur dan tak berbuat apa-apa. Orang seperti itu,ibarat mobil yang berjalan dengan kecepatan tinggi tanpa sopir, akan mudah oleng ke kanan dan ke kiri.
Bila pada suatu hari anda mendapatkan diri anda menganggur tanpa kegiatan, bersiaplah untuk bersedih, gundah, dan cemas! Sebab, dalam keadaan kosong itulah pikiran anda akan menerawang ke mana-mana. Mulai dari mengingat kegelapan masa lalu, menyesali kesialan masa kini, hingga mencemaskan kelamnya masa depan yang belum tentu anda alami.
Dan itu membuat akal pikiran anda tak terkendali dan mudah lepas kontrol. Maka dari itu, saya nasehatkan kepada anda dan diriku sendiri bahwa mengerjakan amalan-amalan yang bermanfaat adalah lebih baik daripada terlarut dalam kekosongan yang membinasakan. Singkatnya, membiarkan diri dalam kekosongan itu sama halnya dengan bunuh diri dan merusak tubuh dengan narkoba.
Waktu kosong itu tak ubahnya dengan siksaan halus ala penjara Cina,yaitu meletakan si narapidana di bawah pipa air yang hanya dapat meneteskan air satu tetes setiap menit selama bertahun-tahun. Dan dalam masa penantian yang panjang itulah biasanya seorang napi akan menjadi stress dan gila.
Berhenti dari kesibukan itu kelengahan, dan waktu kosong adalah pencuri yang culas. Adapun akal anda, tak lain merupakan mangsa empuk yang siap di cabik-cabik oleh ganasnya terkaman kedua hal tadi, kelengahan dan si pencuri.
Karena itu bangkitlah sekarang juga, kerjakan shalat, baca buku, bertasbih, mengkaji, menulis, merapikan meja kerja, merapikan kamar, atau berbuatlah sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain untuk mengusir kekosongan itu! Jangan sampai kita berhenti sejenak pun dari melakukan sesuatu yang bermanfaat.
"Bunuhlah setiap waktu kosong dengan pisau kesibukan! Dengan cara itu, dokter-dokter dunia akan berani menjamin bahwa anda telah mencapai 50% dari kebahagiaan. Lihatlah para petani, nelayan, dan para kuli bangunan! Mereka dengan ceria mendendangkan lagu-lagu seperti burung-burung di alam bebas". Mereka tidak seperti anda yang tidur di atas ranjang empuk, tetapi selalu gelisah dan menyeka air mata kesedihan.
Sumber : La Tahzan
Post a Comment